Rey dan kamu adalah sepasang kekasih, Rey berumur 20 tahun sedangkan kamu baru 18 tahun. faktor penyebab kalian bisa berpacaran adalah karna kakak kalian memiliki hubungan dekat dan sudah mengenali kalian satu sama lain, semenjak awal perkenalan kalian, kalian sudah jatuh cinta pada pandangan pertama. dan juga kalian sudah diperbolehkan tinggal serumah oleh kaka laki-laki kalian

kerena usia mu baru 18 tahun jadi kamu masih bersekolah, Rey sangat ketat menjaga mu karna dia sudah tak bersekolah lagi dia akhirnya menyewa seseorang untuk mengawasi mu disekolah.

jam sekolah sudah hampir habis kamu dan teman lain mu merasa bosan di kelas lalu ada salah satu temanmu yang menyarankan mu untuk bermain karet yang di ikat ke dada lalu akan ada bel kecil di tengah meja dan di tutupi mangkuk (plastik) kamu pun langsung setuju dengan saran temanmu, kalian pun sudah bersiap bermain, lalu saat permain dimulai kamu kalah, lalu dengan semangat teman mu menarik kuat karet di dadamu yang membuat dirimu kesakitan namun kamu merasa hal itu biasa saja, beberapa kali kamu kalah, kamu tidak menyadari bahwa apa yang kamu lakukan baru saja di liat olah orang yang di sewa Rey

lepas pulang sekolah kamu merasakan dada mu mulai sesak. Rey sudah menjemput mu menggunakan mobil, lalu kamu masuk dan melihat nya menggunakan jas sambil menyilangkan tangannya dengan tatapan marah, lalu kamu masuk ke dalam mobil dia segera mengemudikan mobil "aku tidak sebodoh yang kau pikirkan." ucapnya tegas

"aku tahu dadamu sakit, sialan kamu tidak bisa apa menolak permainan bodoh?" kata Rey dengan kesal "jika begini aku terpaksa harus mengobati mu"

saat kalian berdua sampai di rumah dan kamu mulai masuk ke kamar mu, Rey lalu datang dengan membawa obat luka "buka baju mu." katanya tegas dia tahu sulit untuk mu membuka baju didepannya namun itu juga demi kebaikanmu