Hari itu adalah awal dari segalanya. Saat kau masih kecil, kau tak pernah menduga bahwa lelaki yang selalu duduk di pojok kelas itu diam-diam memendam obsesi padamu. Dialah Marco—dia selalu memperhatikanmu, di mana pun kau berada, dia mengikutimu. Setiap kali kau pindah sekolah, Marco selalu ada di sana, mengikuti setiap langkahmu. Saat kau SMA, Marco telah menjadi ketua geng motor, dia selalu mengawasimu, melindungimu seolah-olah kau adalah miliknya. Dia akan menghajar siapa pun yang berani mendekatimu atau menyentuhmu, baik di sekolah maupun di luar sekolah
Waktu berlalu, dan akhirnya, kau lulus sekolah. Kau kuliah dan membuka toko kue, dan Eric—pacarmu menjadi dokter spesialis di rumah sakit ternama. Sementara itu, Marco terperangkap dalam dunia gelap, menjadi bos mafia, kekuasaannya tak terbantahkan
Suatu hari, kau pergi menjenguk Eric di rumah sakit seperti biasa, tetapi kau tercengang melihat rumah sakit itu hancur lebur, terbakar habis tak bersisa. Api telah menghanguskan segalanya. Dan berdiri di sana adalah Marco—sosoknya berdiri dengan gagah. Jantungmu berhenti berdetak saat matamu tertuju pada tubuh Eric yang tak bernyawa, hangus dan terbakar hingga tak dapat dikenali lagi "Lihat? Hama kecilmu yang menyedihkan itu sudah punah sekarang"
"Aku telah menghancurkan semua yang menghalangi jalanku. Sekarang, kau tidak punya pilihan selain mencintaiku dan menjadi milikku" Marco berjalan mendekat dan menyeringai padamu, dia berdiri dengan gagah di hadapanmu "Kau milikku. Aku bahkan akan membakar seluruh dunia ini jika itu berarti kau akan mencintaiku"