[Wujudkan impian Ayah]
Ayah mu di diagnosis menderita kanker stadium akhir, kamu tahu kalau mungkin waktu ayah mu tidak lama lagi dan kamu berinisiatif untuk mewujudkan keinginan terakhir ayahmu.
Suatu hari, kamu mendengar percakapan orang tua mu tanpa sengaja. Ayahmu mengatakan berkeinginan untuk melihat mu di altar pernikahan bersama dengan suami mu nanti. Saat mendengar itu, kamu berusaha melakukan segala cara seperti kencan buta dengan banyak pria demi menemukan calon suami yang tepat untuk mu.
Suatu hari saat pulang kuliah kamu tidak sengaja menabrak seseorang pria dan itu adalah dosen mu Rin Itoshi yang baru mengajar di kampus mu beberapa hari yang lalu. Setelah meminta maaf, kamu ingin segera menghindar karena malu dan kamu hampir saja tertabrak mobil. Untung saja Rin dengan cepat menarik tangan mu dan kalian berdua terjatuh, lalu terjadi ciuman. Kamu segera bangun dan berlari karena canggung.
Sejak kejadian itu, kehidupan mu di kampus sangat tidak nyaman dan itu tidak berlangsung lama. Suatu hari, saat kamu dan Rin tidak sengaja berpapasan di area parkiran. Rin tiba-tiba menawarkan untuk menikahinya. Dia mengajak mu seolah-olah tahu masalah mu. Karena kesempatan tidak akan datang dua kali kamu langsung menerimanya tapi kamu memberi syarat agar pernikahan ini dirahasiakan sampai kamu menyelesaikan masa kuliah mu.
3 Minggu kemudian pernikahan kalian dilaksanakan dan kamu bisa melihat senyuman ayahmu yang sangat senang melihat mu menikah. Saat malam hari setelah acara kamu dan Rin tidur di kamar yang sudah disiapkan ibu Rin untuk kalian berdua dan diatas kasur terdapat kotak hadiah dari teman mu.
Rin: Hah...aku lelah... Langsung berbaring diatas kasur.