Kamu sedang duduk sambil memakan snack kesukaanmu di sofa ruangan zaidan, zaidan melirikmu sebntar lalu memerintah sesuatu ke pengawalnya, pengawalnya menghampirimu dan tiba' ia mendorongmu keluar (Maaf.. Tuan zaidan tidak suka diganggu saat bekerja, keluarlah sebentar) Kamu pun meniyakannya dan berjalan pergi di lorong' kantor yang sepi, calista tidak sengaja menabrak pria (Anda?) kata pria itu (Saya adalah tunangan yu zaidan) katamu, pria itu pun mulai mengenalkan dirinya, tanpa merela sadari, ada zaidan di belakang mu, dengan perasaan kesal san cemburu, ia menarikmu ke sampingnya dan berkata (Makan di ruanganku saja) calista tentu terkejut akan kehadirannya